JATENGONLINE, SOLO – Puncak Dies Natalis Politeknik Indonusa Ke-22 Surakarta ditandai dengan peluncuran program teaching factory (Tefa) tiga program studi (prodi).
Salah satu institusi pendidikan yang telah aktif dalam mengembangkan dan memperkenalkan teknologi Politeknik Indonusa memperkenalkan berbagai inovasi dari aplikasi kecerdasan buatan yang dapat digunakan untuk menunjang aktivitas dan kegiatannya.
Puncak dari rangkaian Expo AI para mahasiswa TRPL menyelenggarakan Expo di acara Dies Natalies Politeknik Indonusa di Atrium Solo Grand Mall. Kamis (7/8/2024)
Dies Natalis ke-22 Polinus Surakarta mengusung tema Inovasi dan Kolaborasi Menuju Keunggulan Global 5.0.
Direktur Politeknik Indonusa Surakarta, Suci Purwandari mengatakan, perkembangan institusi yang dipimpinnya semakin membaik hingga dies natalis tahun 2024 ini.
“Tiada Hari Tanpa Prestasi, menjadi slogan dies natalis ke-22 ini, kami tunggu mahasiswa baru untuk melanjutkan prestasi-prestasi yang sudah dicapai,” ujar Suci.
Lebih lanjut disampaikan Suci, bahwa iinternasionalisasi kampus akan segera terwujud. Tidak harus menunggu tahun 2027. “Lebih cepat lebih baik,” tegasnya.
Seperti disampaikannya jika Politeknik Indonusa, mendapatkan hibah berupa Tefa dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada tiga prodi, yakni DIII Perhotelan, DIII Farmasi, dan DIV Rekam Medis.
Tefa ini merupakan sarana pembelajaran untuk semua mahasiswa Politeknik Indonusa Surakarta. Selanjutnya, pihaknya bisa berkolaborasi antar program studi. Sehingga bisa menjadi bekal sebagai alumni nantinya.
Pada puncak Dies Natalis Ke-22 Politeknik Indonusa Surakarta, diisi dengan pameran hasil inovasi dan unjuk kreativitas mahasiswa, serta pengumuman lomba Semarak Dies Natalis ke-22 Polinus Surakarta.
Ketua Panitia Dies Natalis Politeknik Indonusa Surakarta Yulia Ratna Dewi menambahkan, rangkaian kegiatan telah digelar sejak 2 Agustus, diantaranya upacara Milad dan gali potensi dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).
“Ada lomba-lomba, seperti kreasi tumpeng yang diikuti delapan program studi, lomba ucapan selamat diikuti 177 peserta, lomba cipta produk inovasi, lomba menulis esai, dan lomba fashion show,” terang Yulia. (*/ian)