Alfamart Optimis Gandeng UMKM

OLYMPUS DIGITAL CAMERAJO, Sukoharjo – Sebagai toko komunitas Alfamart hadir dengan program keanggotaan pedagang untuk menggandeng para pedagang di sekitar toko Alfamart sehingga dapat maju dan berkembang bersama. Keanggotaan pedagang Alfamart yang terdiri dari warung-warung kecil, toko kelontong dan pedagang kaki lima yang berada dalam radius 1-3 km dari toko Alfamart.

Sementara itu, Corporate Affairs Director PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Solihin mengatakan, Alfamart berupaya merangkul masyarakat dari berbagai kalangan, termasuk para pedagang tradisional. “Sesuai dengan visi kami yaitu berorientasi pada pemberdayaan pengusaha kecil.” paparnya.

Hingga Juli 2013, tercatat 99.732 usaha mikro dan kecil milik masyarakat yang tergabung ke dalam keanggotaan pedagang Alfamart. Dengan menjadi bagian dari keanggotaan pedagang Alfamart, para pedagang dapat membeli barang untuk usahanya dengan harga khusus. Dalam rangka hari jadinya ke-14, Alfamart menggelar kegiatan Penyuluhan & Pelatihan Pedagang Kecil dan Menengah di Rumah Albi Grogol, Sukoharjo(Jumat, 18/10/2013).

Pelatihan ini diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan para pedagang tradisional mengenai manajemen pengelolaan toko. Para peserta pelatihan merupakan pedagang tradisional yang tergabung dalam keanggotaan pedagang Alfamart dan juga Outlet Binaan Alfamart.

Sebanyak 25 pedagang yang ada di sekitar toko Alfamart mengikuti pelatihan tersebut. Mereka tampak antusias mengikuti berbagai penyuluhan dan pelatihan yang diberikan para mentor mulai dari manajemen persediaan, managemen administrasi, pengelolaan barang, penataan etalase barang, manajemen pengelolaan dana (keuntungan dan pengeluaran), pengendalian lingkungan hingga pelayanan. Materi diberikan Tim Training Alfamart dengan cara yang atraktif dan komunikatif sehingga para peserta dapat lebih mudah memahami materi.

Branch Manager Alfamart Klaten, Andon Swasono Putro, pelatihan & penyuluhan ini merupakan salah satu cara untuk melindungi pedagang kecil/tradisional dan dapat berjalan berdampingan dengan ritel modern. “Melalui proses pelatihan dan pengarahan yang di berikan oleh Alfamart, di harapkan para pedagang bisa mecontoh hal-hal dasar yang bisa di terapkan dalam kegiatan bisnisnya sehari-hari.” jelasnya. –  san

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *