SIF Usung Cheongsam Motif Batik
Digelar Seminggu di Benteng Vastenburg

JO, Solo – Panitia Imlek Bersama pada tahun 2014, giliran Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS)sebagai pelaksana Perayaan Tahun Baru Imlek 2565, didukung lima perkumpulan warga Tionghoa lainnya yakni Fuqing, Perhakkas, Hoo Hap, Makin Solo dan Perwagas.
Di tahun ini, perayaan Imlek dimeriahkan dengan Solo Imlek Festival (SIF) yang bakal digelar di kawasan Benteng Vastenburg, berbeda dengan konsep dari tahun sebelumnya.
“Pelaksanaan Imlek tahun ini berbeda, adanya gelaran SIF, yang sebelumnya diselenggarakan di beberapa tempat baik di mal maupun pusat perbelanjaan dan area publik, kali ini di pusatkan di satu tempat, disebelah utara Benteng Vastenberg,” jelas Susanto, Koordinator Penyelenggara SIF 2014.
SIF digelar selama satu minggu, mulai dari tanggal 23-29 Januari dalam acara tersebut sejumlah kesenian maupun produk khas Tionghoa akan dipamerkan. Panitia juga telah menyiapkan total 98 stan, 88 untuk bisnis ekonomi, 10 stan untuk seni dan budaya.
“Dalam SIF ditampilkan industri kreatif khas masyarakat Tionghoa hingga kesenian dan kebudayaan masyarakat Tionghoa, sebagai bentuk akulturasi Jawa-Tionghoa” papar Susanto.
Diharapkan stan kuliner, handycraft, otomotif, elektronik, panggung hiburan, nusik performance, barongsai, wushu, fengshui, fortune teller akan mampu mempererat jalinan pembauran yang selama ini telah berlangsung.
Lebih jauh Susanto menerangkan, puncak SIF akan ditandai dengan fashion show yang menampilkan perpaduan kultur budaya Tionghoa dan adat Jawa. Akan menampilkan kain batik, yang selama ini menjadi ciri khas masyarakat Jawa.
“Sebagai puncak acara, digelarnya fashion show yang akan menampilkan busana perpaduan antara kultur kebudayaan Tionghoa dengan adat Jawa. Dimana, akan di tampilkan Pakaian Tradisional China (Cheongsam) berbahan dasar motif batik yang menjadi ciri khas masyarakat Jawa,” tambahnya. – ian