WARTA JATENG

Gempa, Rapat Terhenti

Situasi jalan slamet Riyadi deopan hotel
Situasi jalan slamet Riyadi deopan hotel

JO, Solo – Gempa yang dirasakan oleh warga di Solo dan Solo Baru terhadap gempa sesaat tersebut, justru dirasakan mereka yang tengah berada di lantai 2 keatas, sementara mereka yang berada di lantai bawah tidak begitu terasa. Seperti yang terjadi di hotel kawasan Jalan Slamet Riyadi -Solo pada saat meeting, mereka berhamburan keluar demi merasakan gempa tersebut.

“Awalnya melihat air minum yang ada digelas, kok gerak sendiri, makin lama makin terasa getarannya, kemudia peserta meeting pada berlarian keluar ruangan,” jelas Gunawan, peserta meeting. di Riyadi Palace Hotel.

Dan mereka yang berada dilantai bawah dan lobi hotel tersebut, terkaget-kaget, saat peserta rapat tersbut pada turun dan keluar hotel.
“Malah kita yang di lobi, kurang begitu merasakan getaran yang katanya gempa mas, tahunya ya, peserta rapat turun baru, ngeh.. kalau terjadi gempa mas,” terang Eno, Front Office hotel setempat.

Sementara informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika( BMKG). Gempa dirasakan di beberapa daerah di wilayah Jawa Tengah termasuk di kota Solo dan Solo Baru berkekuatan  6,5 Skala Richter.

Dimana gempa ini berpusat di 104 Km barat daya Kebumen, Jawa Tengah. Berdasarkan info  BMKG via twitternya, gempa terjadi pada Sabtu (25/1/2014) pukul 12.14″20 WIB dengan kedalaman pusat gempa 48 km. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, – tyo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *