Pengelolaan Pasar Ikan Balekambang Diapresiasi Kementrian Kelautan dan Perikanan Indonesia
JATENGONLINE, SOLO – Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementrian Kelautan dan Perikanan Indonesia melakukan kunjungan ke Pengelola Pasar Ikan Balekambang (PIB). Kamis (16/2/2023) malam.
Sebelumnya, dipagi harinya PIB menerima petugas dari Pengadilan Negeri (PN) Surakarta yang meminta klarifikasi tentang Pengelolaan PIB.
“Kami selaku pengelola menjelaskan secara detail terperinci berdasarkan data dan fakta yang ada,” terang Liesmianingsih.
PN merespon positif, lanjut Lies, atas data dan fakta yang diberikan secara tertulis tersebut. Dan pengelola siap untuk memberikan keterangan atau data operasional PIB lainnya jika diperlukan
Sementara, Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementrian Kelautan dan Perikanan Indonesia, Ishartini secara khusus datang dari Jakartam untuk mengunjungi PIB
“Saya mengapresiasi atas kesuksesan operasional sebuah Pasar Ikan Balekambang, dimana kota Solo jauh dari laut dan tidak mempunyai kolam ikan. Akan tetapi Pasar Ikan bisa bertumbuh dengan kapasitas sekitar 15-20 ton per-malam,” papar Ishartini.
Sebuah perputaran pemasaran ikan yang cukup besar, lanjutnya, ikan tersedia dengan lengkap segar dan murah. Suasana pasarpun sangat ramai dan bersih.
“Pasar tidak becek, tidak berbau sehingga aman dan nyaman untuk dijadikan tempat berbelanja sekaligus edukasi serta rekreasi perikanan,” lanjut Lies.
Kedepan Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementrian Kelautan dan Perikanan Indonesia akan mensuport serta mendukung keberadaan PIB ini, baik sarana prasarananya agar bisa berkembang lebih maksimal dan sejalan dengan revitalisasi Taman Balekambang.
Menurut Lies, ini merupakan dukungan yang sangat positif kepada pengelola PIB atas keberhasilannya dalam hal pengelolaan sebuah Pasar Ikan di tengah kota.
Terkait undangan resmi yang diterima pengelola dari inspektorat pada hari Rabu (22/2/2023). Dijelaskan Liesmianingsih, pihaknya telah datang ke inspektorat dan menyampaikan penjelasan, “Kami serahkan seluruh dokumen dan data dukung kebenaran atas pengelolaan PIB selama ini,” terangnya.
Berharap dengan penyampaian dokumen serta data dukung yang valid dan bersumber dari pihak yang benar, semoga hal itu dapat lebih memperjelas kebenaran dari seluruh pemberitaan dan opini publik yang selama ini menyesatkan.
“Yang terpenting lagi semoga dengan kedatangan kami ke Inspektorat beserta dokumen yang valid ini dapat menjadikan semua pihak puas dan tidak lagi ada upaya yang menganulir kebijakan Walikota Surakarta terkait PIB, serta kami harapkan jangan ada lagi penghinaan terhadap aparatur pemerintah sampai di katain Plonga plongo segala,” imbuh Lies.
Pengelola berharap, khususnya kepada masyarakat Surakarta yang hidup di Solo ini harus kompak untuk membangkitkan perekonomian rakyat Surakarta, tanpa harus saling menginjak dan menjatuhkan satu sama lain. “Mari kita bangkit bersama – sama dengan dukungan pemerintahan kita yang sudah sangat luar biasa bagi rakyatnya selama ini,” tegas Mbak Lies.
Demi melihat perkembangan PIB yang demikian pesat dan keberhasilan atas pengelolaannya tersebut, Dirjen PDSPKP akan menjadikan sebagai salah satu percontohan pasar ikan di Indonesia yang bisa hidup di tengah kota.
Hal itu membuat pengelola PIB bangga karena di tengah segala hiruk pikuk ini justru diapresiasi oleh pemerintah pusat atau KKP dalam hal keberhasilan mengelola sebuah pasar ikan. Sehingga akhirnya menjadi agenda nasional dengan diadakannya acara Temu Pelaku Usaha. Kamis (2/3/2023)
Acara yang digelar di metting room lantai 2 Pasar Ikan Balekambang itu dalam rangka kajian pola distribusi dan fasilitasi akses pemasaran ikan di Surakarta.
Pesertanya adalah seluruh pedagang di PIB, suplier atau pembudidaya perikanan dan asosiasi pengolah dan pemasar di wilayah Solo serta UMKM produk olahan berbahan dasar ikan.
Dalam temu pelaku usaha tersebut dibahas beberapa hal yaitu Pemetaan dan Akses Pasar Kelautan & Perikanan di Kota Surakarta, Kajian Pola Distribusi & Fasilitas Akses Pemasaran Produk Kelautan & Perikanan, Pengembangan Pengelolaan Pasar Ikan Balekambang dilanjut Simulasi dan Pengisian Kuesioner Kajian Identifikasi Sarana Prasarana Pemasaran, Tinjaun Langsung Operasional Pasar Ikan Balekambang. (*/ian)