Mahasiswa KKN Undip Pasang Jalur Evakuasi dan Assembly Point di MTS Ma’arif Rohmatullah: Pihak Sekolah Merasa Terbantu

Dokumentasi Kegiatan Pemasangan Rambu Assembly Point

JATENGONLINE, MAGELANG – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip), Hana Orsa Anggraeni, menunjukkan kontribusinya terhadap masyarakat dengan melakukan pemasangan jalur evakuasi dan assembly point di MTS Ma’arif Rohmatullah, Desa Cokro, Magelang. Langkah ini diambil sebagai bagian dari program KKN untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapan dalam menghadapi situasi darurat di lingkungan sekolah.

Kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Undip ini mendapat apresiasi yang tinggi dari pihak sekolah. Staff Sekolah MTS Ma’arif Rohmatullah, Rita Kusuma, menyampaikan rasa terima kasihnya atas inisiatif mahasiswa dalam melakukan pemasangan rambu-rambu jalur evakuasi dan penentuan assembly point. Menurutnya, tindakan tersebut sangat membantu sekolah dalam meningkatkan keamanan dan keselamatan para siswa.

“Kami sangat terbantu dengan kehadiran mahasiswa KKN Undip di sekolah kami. Mereka tidak hanya memasang jalur evakuasi dan assembly point, tetapi juga memberikan edukasi kepada para siswa tentang pentingnya prosedur keselamatan dalam situasi darurat. Ini adalah langkah yang sangat bermanfaat bagi sekolah kami,” ujar Rita Kusuma. Rabu (14/8/2024)

Para mahasiswa KKN Undip juga mengadakan sesi edukasi untuk seluruh siswa MTS Ma’arif Rohmatullah. Dalam sesi tersebut, siswa diajarkan bagaimana mengenali dan menggunakan jalur evakuasi, serta memahami pentingnya berkumpul di assembly point setelah meninggalkan bangunan yang berpotensi berbahaya. Edukasi ini disampaikan melalui presentasi interaktif dan simulasi evakuasi, yang melibatkan seluruh siswa dan staf sekolah.

“Sebelum ada program KKN ini, tidak ada jalur evakuasi dan assembly point yang jelas di MTS Ma’arif Rohmatullah. Setelah dipasangi rambu-rambu dan diberikan edukasi, para siswa jadi lebih paham apa yang harus dilakukan saat terjadi keadaan darurat,” kata Slamet Ari Darmawan selaku Kepala Desa Cokro, Magelang.

Dokumentasi Kegiatan Edukasi Jalur Evakuasi dan Assembly Point

Salah satu mahasiswa KKN Undip, Hana Orsa Anggraeni, yang terlibat dalam proyek ini, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam hal keselamatan dan kesiapsiagaan bencana.

“Kami berharap, dengan adanya jalur evakuasi dan assembly point ini, siswa dan guru di MTS Ma’arif Rohmatullah bisa lebih siap menghadapi situasi darurat. Keselamatan harus menjadi prioritas bagi kita semua,” ujar Hana.

Kegiatan KKN yang dilakukan oleh mahasiswa Undip ini tidak hanya meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan, tetapi juga mempererat hubungan antara mahasiswa dengan masyarakat setempat. Warga Desa Cokro, khususnya para orang tua siswa, merasa lebih tenang dengan adanya peningkatan fasilitas dan edukasi yang diberikan di sekolah.

Dengan adanya kontribusi dari mahasiswa KKN Undip, MTS Ma’arif Rohmatullah kini memiliki prosedur evakuasi yang lebih baik dan siswa yang lebih siap menghadapi keadaan darurat. Langkah ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain dalam mengutamakan keselamatan para siswa, serta mendorong kolaborasi lebih lanjut antara institusi pendidikan tinggi dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan bersama. (*/ian) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *