Gelar Karya Program Sekolah Adipangastuti: 63 SMA DI Provinsi Jawa Tengah

Gelar Karya Sekolah Adipangastuti Tahun 2024 pada hari Kamis, 24 Oktober 2024 di SMAN 1 Semarang mulai pukul 08.30- 13.00 WIB.

JATENGONLINE, SEMARANG – Solo Bersimfoni mengadakan kegiatan Gelar Karya Program Sekolah Adipangastuti yang diikuti oleh 63 SMA di Jawa Tengah di SMAN 1 Semarang. Kamis (24/10/2024)

Dimana Program Sekolah Adipangastuti merupakan program yang diinisiasi oleh Solo Bersimfoni dan didukung oleh Pusat Penguatan Karakter (Puspeka) Kemendikbud Ristek, Bappenas, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Pemerintah Australia melalui program Australia Indonesia Partnership for Justice 2 (AIPJ2).

Landasan program ini adalah implementasi Perpres No. 7/2021 tentang RAN PE, khususnya Pilar Pencegahan subprogram kesiapsiagaan di lingkungan pendidikan yaitu mengintegrasikan kurikulum SMA dengan RAN PE. Program ini bertujuan untuk membangun toleransi dan perdamaian dengan membangun nasionalisme kebangsaan menggunakan nilai-nilai budaya lokal.

Direktur Eksekutif Solo Bersimfoni, M. Farid Sunarto mengatakan, jika program Sekolah Adipangastuti berlandaskan pada kebijakan Kemendikbud Ristek, khususnya Puspeka dalam pembentukan karakter Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) projek tematik dan Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).

“Program ini menjadi contoh praktik baik yang harapannya bisa mempengaruhi sekolah lain,”  tegas Farid, ditemui diacara.

Sekolah Adipangastuti adalah sekolah toleran berbasis budaya hasthalaku yaitu delapan nilai perilaku budaya lokal yang terdiri dari Gotong Royong, Guyub Rukun, Grapyak Semanak, Lembah Manah, Ewuh Pekewuh, Pangerten, Andhap Asor dan Tepa Selira.

Program ini telah diimplementasikan pada 63 SMA se- Jawa Tengah sebagai program ko-kurikuler dan kurikulum merdeka berbasis projek tematik, dengan dukungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Tema yang diangkat tiap sekolah berbeda-beda, antara lain: bangunlah jiwa raganya, bhineka tunggal ika, kearifan lokal dan suara demokrasi dengan mengakomodasi pengetahuan literasi, digitalisasi, media sosial, serta Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang adaptif dengan Era 4.0.

Sebagai apresiasi kepada 63 SMA pelaksana Sekolah Adipangastuti, dilaksanakan Gelar Karya Sekolah Adipangastuti Tahun 2024 pada hari Kamis, 24 Oktober 2024 di SMAN 1 Surakarta mulai pukul 08.30- 13.00 WIB. Kegiatan ini dilaksanakan untuk berbagi praktik baik implementasi Sekolah Adipangastuti kepada sekolah pelaksana lainnya. Kegiatan ini menampilkan pertunjukan praktek baik terpilih dari SMA Program Sekolah Adipangastuti, pameran praktik baik program, lokakarya optimalisasi input praktik baik Sekolah Adipangastuti di Platform Nasional PVE KHUB.

Kegiatan terakhir tersebut dipandu oleh tim PVE KHUB dari Peace Generation Indonesia. Kegiatan dibuka oleh Dr Uswatun Hasanah, S.Pd., M.Pd., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, serta perwakilan dari Australia Indonesia Partnership for Justice 2 (AIPJ2).

Dalam kesempatan kegiatan bersama Solo Bersimfoni di Park View Hotel Semarang pada kegiatan Training of Trainers (ToT) Fasilitasi Sekolah Adipangastuti melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Tema Bhinneka Tunggal Ika dan Bangunlah Jiwa dan Raganya, Dr Uswatun Hasanah, S.Pd., M.Pd., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah mengatakan, bahwa melalui Sekolah Adipangastuti berharap sekolah-sekolah yang ada di Jawa Tengah semakin terbuka wawasannya.

“Keberagaman itu justru akan memunculkan sebuah harmoni dan keindahan untuk membangun toleransi dan perdamaian,” kata Uswatun.

Program Sekolah Adipangastuti Lanjutan (2024/2029) – Setelah 2024, Program Sekolah Adipangastuti akan terbagi dalam lima program:

1. Program cakap digital melalui empat pilar, yaitu digital skills, digital culture, digital ethics dan digital safety.

2. Program optimalisasi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan Artificial Intelligence yang 2 mendukung pembelajaran dan tugas-tugas perkantoran sekolah.

Permendikbudristek No. 46/2023.

3. Program Ketrampilan TPPK (Tim Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan) atau PPKSP sesuai

4. Program implementasi budaya hasthalaku di sekolah melalui pendekatan “brokoli dalam pasta” yang mendorong literasi dan digitalisasi. 5. Meningkatkan engagement praktik baik tiap sekolah dalam platform jaringan media nasional melalui Knowledge Hub (K-Hub) Peace Gen Indonesia dan I-KHub BNPT. (*/ian) 

Ini 63 SMA Pelaksana Sekolah Adipangastuti 2024

1. SMAN 1 Semarang

2. SMAN 7 Semarang

3. SMAN 11 Semarang

4. SMAN 1 Ambarawa

5. SMAN 1 Bergas

6. SMAN 1 Tengaran

7. SMAN 2 Ungaran

8. SMAN 1 Dempet

9. SMAN 1 Welahan

10. SMA Muhammadiyah 1 Pati

11. SMAN 1 Mejobo

12. SMAN 1 Kudus

14. SMAN 2 Pati

15. SMAN 1 Kragan

16. SMAN 2 Rembang

17. SMAN 1 Geyer

18. SMAN 1 Randublatung

19. SMAN 2 Klaten

20. SMAN 2 Salatiga

21. SMAN 1 Boyolali

22. SMAN 2 Boyolali

23. SMAN 3 Boyolali

24. SMA Muhammadiyah 1 Klaten

25. SMAN 1 Gemolong

26. SMAN 1 Sumberlawang

27. SMAN 1 Sragen

28. SMAN 2 Sragen

29. SMAN 3 Sragen

30. SMAN 1 Karanganyar

31. SMAN 1 Wonogiri

32. SMAN 1 Jatisrono

33. SMAN 1 Purwantoro

34. SMA negeri Karangpandan

35. SMAN 1 Tangen

36. SMAN 1 Surakarta

37. SMAN 6 Surakarta

38. SMAN 7 Surakarta

39. SMAN 1 Kartasura.

40. SMAN 1 Mojolaban

41. SMA Muhammadiyah 1 Surakarta

42. SMA Muhammadiyah 1 Muntilan

43. SMAN 1 Parakan

44. SMAN 1 Duku

45. SMAN 3 Magelang,

46. SMAN 10 Purworejo,

47. SMA Muhammadiyah Wonosobo,

48. SMAN 1 Buluspesantren,

49. SMAN 1 Kebumen,

50. SMAN 1 Purwanegara,

51. SMAN 1 Karangkobar,

52. SMAN 1 Purbalingga,

53. SMAN 1 Wadaslintang,

54. SMAN 1 Wonosobo,

55. SMAN 1 Losari,

56. SMAN 1 Paninggaran,

57. SMAN 3 Pemalang,

58. SMAN 2 Slawi,

59. SMAN 3 Pekalongan,

60. SMAN 1 Bawang,

61. SMAN 1 Gemuh,

62. SMAN 1 Mranggen

63. SMAN 1 Tegal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *