JATENGONLINE, SOLO – Politisi PKS Hamid Noor Yasin dipastikan lolos ke Senayan atau terpilih sebagai anggota legislatif DPR RI pada Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) tahun 2024 baru-baru ini.
Sebagai informasi, Hamid Noor Yasin maju di Dapil Jateng 4 meliputi Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Sragen.
Kemenangan ini tentunya sebuah kesyukuran. Satu kursi Caleg DPR RI terpilih mewakili partai PKS dengan perolehan total suara 92.242 suara.
Incumben, anggota DPR RI periode 2019-2024 ini berhasil merebut kursi kelima dari tujuh kursi yang tersedia, dengan raihan 92.242 suara pribadi, sementara total suara PKS sebanyak 218.788. Suara ini mengantarkan PKS meraih 1 kursi di Dapil 4.
Namun demikian, hasil resmi caleg yang lolos ke Senayan akan diumumkan KPU.
Kemudian, partai lain, masing-masing mendapatkan satu kursi, yakni Gerindra, PKS, Partai Demokrat, dan Golkar.
Berikut urutan partai politik dari Dapil Jateng 7 peraih suara terbanyak berdasarkan hasil rekapitulasi KPU:
PDIP: 707.065 suara.
Golkar: 222.668 suara.
PKS: 218.788 suara.
Partai Demokrat: 180.997 suara.
Gerindra: 161.751 suara.
PKB: 116.859 suara.
PAN: 66.307 suara.
Nasdem: 47.924 suara.
PSI: 28.803 suara.
Partai Gelora: 23.120 suara.
Partai Buruh: 6.119 suara.
PPP: 5.563 suara.
Partai Ummat: 3.786 suara.
Perindo: 2.917 suara.
Partai Garuda: 2.773 suara.
Partai Hanura: 2.012 suara.
Partai Kebangkitan Nusantara: 1.227 suara
PBB: 1.148 suara.
Di Dapil Jateng 4 ini ada 7 kursi yang diperebutkan.
Berdasarkan hitungan metode Sainte Lague yang dilakukan JatengOnline, berikut jumlah kursi yang didapatkan masing-masing parpol:
PDIP: 3 kursi
Golkar: 1 kursi
PKS: 1 kursi
Partai Demokrat: 1 kursi
Gerindra: 1 kursi
Metode Sainte Lague merupakan cara yang digunakan untuk menghitungan perolehan suara partai politik ke kursi parlemen di Pileg 2024.
Selain itu karena diberi amanah oleh Partai, juga masyarakat banyak yang meminta, Hamid agar maju dan bisa jadi lagi sebagai wakil rakyat, maka berjuang dan berusaha bersama teman-teman semampunya bahwa semua yang datang maupun yang via telp semua membantu dirinya.
Tanpa adanya bantuan dari tim, teman-teman maupun saudara tidak bisa apa-apa, Insya Alloh berkat bantuan teman-teman semua bergerak juga kerja keras semuanya, bisa terpilih kembali di 2024.
Dukungan dan support dari berbagai jalur baik secara struktur, kader, bahkan tandem dengan para caleg –caleg Kabupaten, relawan, pengurus Masjid dan yang lainnya, gotong royong berjuang bersama-sama.dengan kebersamaan dan ikhtiar bisa diberikan kemudahan dan kelancaran dapat suara yang lebih banyak.
Perolehan suara Hamid, bisa masuk lagi dan yang diberi kepercayaan, amanah oleh rakyat 3 kabupaten di Dapil 4 Jateng yakni Kabupaten Sragen, Karanganyar maupun Wonogiri.
Diakui Hamid, bahwa caleg yang maju semua pingin eksis dan pergerakannya semua juga bagus, namun Fastabikul Khoirot yakni berlomba-lomba dalam kebaikan, baik komunikasi dan sowan ke pemilik kedaulatan adalah hal yang terpenting dilakukannya dalam mengambil hati pemilik kedaulatan yakni rakyat.
Dengan kompetisi yang sangat luar biasa dengan banyaknya caleg yang berbobot di masyarakat, namun Hamid yakin dirinya masih mendapat kepercayaan dari warga masyarakat, dengan tetap saling menghormati meskipun bersaing untuk mendapatkan simpati.
Baik dengan kompetitor di internal ataupun eksternal partai, Hamid tetap menjaga semangat kebersamaan dan berprinsip berlomba–lomba untuk berbuat kebaikan, dan setelah terpilih kembali, harus terus berkontribusi besar untuk membangun Bangsa dan Negara.
Selain itu, Hamid yang suka membantu ini melalui dukungan rakyat yang diberikan kepadanya mampu memaksimalkan perannya di Senayan untuk kemaslahatan umat di tiga kabupaten Dapil Jateng 4 khususnya, dan Indonesia secara umum.
Sebagai wakil rakyat, dituntut untuk selalu lebih peka lagi terhadap kebutuhan, itu merupakan keunggulan legislator, lebih detail lagi soal anggaran-anggaran yang turun, APBN bisa dirasakan seluruh lapisan masyarakat.
Soal penempatan komisi, Hamid menyerahkan sepenuhnya ke partai untuk menentukan, akan ikut atas kebijakan PKS kelak. (*/ian)
